Backpackerke Yogyakarta (3 hari 2 malam) Kereta pp 185.000 (st.senen-st.lempuyangan) Nasi padang 15.000 (makan di kereta) Taxi dari lempuyangan ke malioboro 15.000 (30.000 :2 sama temen) Hostel bu bimo daerah sastrowijayan 112.500/2hari (225.000 :2 sama temen)
Morebackpacker ke yogyakarta images. wwwpsychotraveller business email: psychotraveller22@gmail yogyakarta indonesia travel guide in 2 minutes map inside gmail published: 22 mar 2015 views: 99825 yogyakarta indonesia travel guide in dua minutes map inside Aug 23, 2020 a trip to yogyakarta is a must when visiting the island of java, indonesia
1 Naik Transportasi Paling Murah. Karena karimunjawa sebagai kepulauan yang ada di Jepara, Jawa tengah, karena itu untuk sampai ke sini cukup lah gampang. Untuk yang domisili di Bandung, Jakarta, Jogja atau Surabaya, Garut, Tasikmalaya pakailah kereta api lebih dulu saat sebelum ke Jepara. Pakailah kereta api jalur Stasiun Semarang poncol.
Yah karena kami backpacker sejati haha kami memutuskan untuk naik bis aja ke Jogja, naik bis yang gak langsung tapi, jadi bisa berhenti2 dulu gitu di kota lain. Lagian kalau naik kereta mah mahal. Lumayan lah super hemat naik bis gini. Maklum, anak kuliah. Nah, kami naik bis yang paling pertama. Di terminal landungsari ini hanya ada bis2 kecil
NUSANTARAYOGYAKARTA GIWANGAN - SEMARANG SUKUN. Kelas: Patas AC seat: 4.38. Keberangkatan. Terminal Giwangan, Terminal Jombor Jln Magelang KM 06 (Terminal Jombor) Mlati, Sleman, Yogyakarta Telp (0274) 8502859020. Jadwal dari YOGYAKARTA GIWANGAN. 05.20 s/d 17.30 Setiap 30 s/d 60 menit *.
IRctF.
Wisata Surabaya-Jogjakarta memang tak seberapa jauh dimana perjalannya kita bisa menggunakan bus, pesawat, atau kereta api, tetapi jika Anda tidak tahu bagaimana tips backpacker ke Jogja dari Surabaya, tetap saja akan menghabiskan biaya dan waktu. Bila Anda punya kesempatan berkunjung ke Surabaya, kenapa tak langsung sekalian mengunjungi Jogja? Jarak yang dekat ini akan semakin murah jika Anda tahu tips-tips menghemat anggaran dalam hal transportasi,penginapan, dan sebagainya. Jogja dan Surabaya memang sama-sama kota besar di Jawa yang memiliki daya tarik wisata memukau. Tetapi, apa yang ada di Jogja tidak sepenuhnya sama dengan Surabaya. Jogja tetap memiliki pesona kesan tersendiri. Baca Juga Rekomendasi Pilihan Transportasi Ketika Liburan di Jogja Apalagi kota ini memiliki banyak pusat-pusat wisata yang menjadi situs budaya dunia seperti Borobudur, Prambanan dan sebagainya. 5 Tips Backpacker ke Jogja dari Surabaya1. Pilihan Transportasi2. Penginapan yang Tepat3. Makan Hemat di Jogja4. Tempat Wisata Gratis 5 Tips Backpacker ke Jogja dari Surabaya Punya rencana backpacker dari Surabaya ke Jogja? Simak beberapa tips berikut ini. Khusus buat Anda yang ingin menekan anggaran jalan-jalan ala backpacker 1. Pilihan Transportasi Pertanyaan pertama yang harus dijawab adalah kendaraan atau transportasi apa dari Surabaya menuju Jogja yang paling murah? Tranportasi bus terbilang cukup murah. Untuk kelas eksekutif tarifnya masih di bawah 100ribu rupiah dengan waktu perjalanan tercepat 6 jam. Tetapi jika kondisi macet, perjalanan bisa memakan waktu 9 hingga 10 jam. Kurang cocok untuk Anda yang sedang kejar target cepat sampai di Jogja. Pilihan yang paling mungkin adalah kereta api. Jenis kereta ekonomis harga tiketnya 100 ribuan saja dengan waktu perjalanan 5 jam lebih. Sementara untuk kereta eksekutif biasanya tiketnya berkisar 200 ribuan dengan waktu perjalanan 4 jam lebih. Tips backpacker ke Jogja dari Surabaya tentu saja tidak merekomendasikan pesawat karena harga tiket pesawat saat ini sangat mahal. Sesampainya disana, jika Amda ingin lebih leluasa bisa memanfaatkan layanan sewa motor Jogja buka 24 jam yang tersebar luas. Namun jika Anda pergi dengan rombongan, sewa mobil Jogja bisa menjadi pilihan terbaik. 2. Penginapan yang Tepat Bila ingin hemat ketika sampai di Jogja, pilihlah jenis penginapan seperti guesthouse, homestay atau kelas hotel melati. Disekitaran malioboro ada penginapan yang biayanya hanya 40 ribu, cukup murah bukan? Beberapa hotel bintang satu pun ada yang menawarkan tariff murah di Jogja. Meskipun banyak yang mengatakan penginapan di Jogja mahal, ternyata masih banyak penginapan murah yang dibanderol dengan harga di bawah 100 ribu rupiah saja per malam. Belum punya referensi penginapan yang murah ala backpacker di Jogja? Beberapa penginapa berikut bisa Anda pilih, di antaranya Deep Purple Homestay, Pondok 71, Penginapan Pugeran, Edu Hostel Bintang 1, Hotel Parangtritis Bintang 1 dan sebagainya. Informasi tentang alamat hotel bisa Anda temukan di internet, tarifnya per malam masih di bawah 100 ribu rupiah. Tips backpacker ke Jogja dari Surabaya ini akan sangat membantu Anda berhemat anggaran selama di Jogja. 3. Makan Hemat di Jogja Kalau soal makanan tak perlu khawatir karena Jogja pusatnya makanan murah. Bahkan banyak wisatawan yang kalap menemukan banyak kuliner murah di Jogja. Namun tetap saja, kalau di dekat area wisata harganya tetap mahal. Jika Anda asli Surabaya tentunya akan sangat senang menikmati makanan-makanan tradisional Jogja yang murah. Di antara pilihan kuliner murah di Jogja adalah bakso, mie godong, gudeg, bacem, pecel, aneka bakmi dan sebagainya. Jika lidah Anda lidah pecinta selera manis, Jogja menjadi syurga kuliner tak terlupakan untuk Anda. Tips yang juga penting Anda perhatikan dalam menemukan kuliner murah di Jogja adalah lokasi jualnya. Makanan murah banyak ditemukan di tempat-tempat kuliner sederhana, pasar tradisional maupun pusat-pusat kuliner rakyat. Jika Anda datang ke kafe, atau restoran, harganya juga lumayan mahal. Tips backpacker ke Jogja dari Surabaya soal kuliner ini cukup penting Anda perhatikan karena kebutuhan makan tentu saja menjadi hal utama selama berwisata. 4. Tempat Wisata Gratis Mau jalan-jalan hemat di Jogja, pilihlah tempat-tempat wisata gratis atau yang menawarkan tiket murah 5ribu hingga 10ribu rupiah? Jogja memiliki banyak sekali tempat wisata. Wisata gratis pun sangat hits dan menjadi destinasi yang instagramable yang dikunjungi banyak orang. Objek wisata alam seperti pantai pada umumnya gratis, atau wisata-wisata alam yang masih baru biasanya tarifnya cukup murah dan terjangkau. Jogja memang serba murah, lebih murah dibandingkan Surabaya dalam beberapa hal. Tetapi jika Anda tak tahu bagaimana tips menghemat anggaran di Kota Jogja, tetap saja biaya perjalanan Anda akan bengkak. Baca Juga Tips Jalan-Jalan ke Jogja ala Backpacker Pilihlah transportasi di Jogja yang murah, seperti trans Jogja, rental motor atau taksi online dengan tariff yang terjangkau. Selamat menikmati liburan di Jogja. Jangan lupa tips backpacker ke Jogja dari Surabaya untuk perjalanan yang lebih hemat dan menguntungkan. Penyedia layanan dan produk terkait digital marketing, utamanya pasa jasa penulisan artikel untuk strategi content marketing.
Ane mau coba ngeshare pengalaman pertama ane backpacker, tepatnya ke Yogyakarta, yang katanya tempat yang pas untuk backpacker pemula dan emang betul. Tapi tunggu, mungkin lebih pas-nya disebut semi backpacker. Karena masih belum sepenuhnya bisa ngirit biaya perjalanan.. Okelah, gak usah panjang lebar, langsung aja simak sendiri ceritanya.. Rabu, 4 September 2013 Berangkat naik kereta ekonomi AC Pasundan jurusan KiaracondongBandung - LempuyanganYogyakarta pkl WIB. Ane milih kereta ekonomi karna lumayan bisa ngirit pengeluaran. Harga tiket ekonomi Pasundan sendiri adalah Rp. + biaya reservasi Rp. Formasi kursi di kereta ekonomi adalah 2 3 dan saling berhadapan. Jangan ngarep senyaman kursi di kereta eksekutif atau bisnis. Spoiler for kereta api Whatever, buat ane yang penting sih bisa selamat sampe tujuan. Toh ini bukan pertama kali ane naik kereta ekonomi, dulu waktu kecil kalo mudik pun naik kereta ekonomi, jadi gak kaget juga soal kenyamanannya. Sepanjang perjalanan kita akan disuguhi pemandangan khas daerah Pasundan dan Jawa. Didominasi oleh sawah-sawah dan pegunungan. Skip aja deh, tepat pukul WIB, sesuai jadwal. kereta yang ane tumpangin sampe juga di stasiun Lempuyangan. Pas pintu gerbang keluar, sudah berjajar tukang becak dan ojeg yang menawarkan jasanya. Ane tolak secara halus. Ane lebih milih jalan kaki aja, namanya juga Backpacker-an . Ane langsung menuju ke Malioboro cari penginapan. Toh jarak stasiun Lempuyangan ke malioboro gak terlalu jauh. Kurang lebih 1km-an.. Motong jalan lewat jalan Mas Suharto, jalan Mataram, jalan Perwakilan, sampe deh di Malioboro, tepatnya di Malioboro Mall. Sebelumnya ane udah siapin daftar penginapan-penginapan murah di daerah Gg. Sosrokusuman. lokasinya pas di sebelah Malioboro Mall. Di depan gang udah disuguhin pemandangan SPG-SPG dengan pakaian seksinya yang mungkin kerja di Malioboro Mall. langsung aja ane masuk gang, di barisan depan ada hotel WHW, salah 1 yang masuk daftar hotel incaran. Langsung masuk aja ane. Minta list harganya. Ternyata ada yang 60 ribuan. Gak pikir panjang, ane minta dianterin ke kamar buat liat-liat kondisi kamar tidur dan kamar mandinya. Di dalam kamar tidur ada 1 bed, 1 meja, dan 1 cermin. Kamar mandi di luar. Gak masalah buat ane kamar mandi luar, toh ada 5 kamar mandi, jadi gak bakal berebut atau kalo kebelet juga gak usah nunggu lama. Ane langsung mandi dan istirahat sebentar, ngumpulin tenaga. Spoiler for hotel WHW Sorenya ane JJS, jalan-jalan sore, ke arah selatan Malioboro, di titik nol Kota Yogyakarta, tepatnya depan Benteng Vredeburg. Cukup lama ane disini duduk-duduk santai sambil makan sate ayam + lontong seharga 10rb dan es teh manis 3rb. ngobrol-ngobrol sama penjual es teh manis dan tukang becakmodus biar dipake jasanya kayanya, . Buat cuci mata pun disini pas. Banyak yang bening-bening.. Spoiler for titik nol Jogja Setelah bosen cuma duduk-duduk. Ane penasaran pengen nyobain naik TransJogja. Untuk tujuan gimana ntar aja, yang penting bisa nyicipin, toh gak bakalan nyasar. Harga tiket 3ribu. Kebetulan ane punya kartu Flazz BCA, jadi cuma 2rb bayarnya, promo sampe akhir bulan September. Ane salut sama Pemda Yogyakarta, bisa bikin tranportasi massal terintegrasi yang nyaman. Yang pasti, ticketingnya pun sangat baik. Jika dibandingkan sistem ticketing angkutan serupa di ibukota, sistem ticket elektronik di Transjogja masih terjaga. Ketertiban penggunanya juga patut diacungi jempol. Alur keluar-masuk penumpangnya berjalan tertib. Gak ada tu yang namanya penumpang berebut masuk dan keluar duluan. Bisa jadi, awal petualangan seru ane di Jogja berawal di halte Transjogja Malioboro 3 Benteng Vredeburg. Disini ane dapet kenalan baru, orang Malang. Namanya Firman, awalnya ane temenan sama dia karna ane liat dia bawa tas carrier sendirian. Langsung ane tanya aja, "Lagi Backpackeran Mas? Sendirian?" ternyata bener aja. Ane tawarin aja, gimana kalo kita gabung aja, biar bisa sharing cost buat penginapan dan transportasi. Dia setuju. Abis itu kita langsung meluncur ke daerah Tugu buat nikmatin kopi joss + sego kucing sambil ngobrol-ngobrol dan ngatur rencana perjalanan. Oh, iya sebelumnya, sebenernya ane sempet buat janji juga dengan 3 orang Jakarta yang kebetulan mau backpackeran juga ke Jogja. Tapi karena masing-masing punya intinerary sendiri dan memang tanggal kedatangan yang berbeda, akhirnya ane mutusin buat jalan sendiri aja. Kamis, 5 September 2013 Di hari kedua ini, kita berencana ke Candi Borobudur dan Pantai Parangtritis. Kita sewa motor di daerah Dagen dengan tarif Rp. Sebenernya ane udah siapin daftar tempat rental motor murah daerah Jogja dan udah deal juga dengan salah satunya. Tapi karna motor pesanan ane gak kunjung dateng dan pas ditelpon balik katanya gak ada yang nganter, akhirnya kita pilih rental motor di daerah dagen aja walau cukup mahal, tapi yang penting waktu tidak terbuang percuma. Spoiler for motor sewaan Yang gak klah pnting dan sngat berguna, di era digital kaya sekarang, keberadaan smartphone sangat membantu sekali. Kita berdua sangat terbantu dengan fasilitas Google Maps dan Google Navigasi yang ada di hape android kita, kebetulan masing-masing punya. Jadi yang dibonceng bisa jadi navigator. Untuk Google Navigasi sendiri masih BETA, tapi keakuratannya ane bisa nilai 90%, malah ada audio nya yang sangat membantu. Untuk sinyal data sendiri, ada 2 operator recommended, Telkomsel dan 3Tri. Bisa tembus sampe pelosok Gunung Kidul. Menghilang pas dekat-dekat pesisir pantai, tapi gak jadi masalah toh udah sampai tujuan juga. Jangan lupa juga bawa kompas, buat jaga-jaga kalo gak dapet sinyal data, juga dikarenakan orang Jogja selalu memberi arahan dengan mata angin. Utara patokannya Gunung Merapi, Selatan pantai yang butuh aplikasi GPS offline, langsung sedot aja nih gan [URL=" jalan tanpa koneksi data -Bisa jalan di flight mode -Hanya butuh sinyal GPS -Udah termasuk map Indonesia, Singapura, Vatican -Untuk Navigator Suara bahasa Indonesia, langsung download di aplikasinya aja -Tutor udah lengkap di dalamnya Balik lagi cerita perjalanan ke Borobudur. Perjalanan kurang lebih 1 setengah jam, sesuai dengan yang tertera di Google Navigasi. Harga tiket sendiri Rp. untuk pengunjung lokal dewasa. Ini ke-3 kalinya ane ke Borobudur, jadi ane gak mesti "salto sambil bilang wow" untuk mengagumi kemegahan candi Buddha terbesar di dunia ini. Spoiler for borobudur Setelah dari Borobudur, rencananya kita mau ke Kaliurang, buat neropong Gunung Merapi. Tapi karna kita berdua capek, jadi mutusin buat langsung balik lagi ke Kota Yogyakarta. Sebelumnya kita makan siang dan mampir dulu ke Maguwoharjo International Stadium. Letaknya daerah Depok, Sleman, tepat di Ring Road Utara. Sempet gondok juga pas minta ijin foto-foto ke satpam gak dikasih ijin, katanya harus ada ijin dari Pemda. Cape deh.. di Bandung aja bebas-bebas aja mau foto di si Jalak Harupat, gak perlu ijin-ijinan. Bilang aja mau duit Pak.. hahaa.. Akhirnya kita cuma foto dari luar, di lapangan sebelah utara MIS. Tapi gak masalah lah, yang penting udah mengunjungi salah satu tur wajib penggila bola. Spoiler for MIS Lanjut nih ceritanya.. kita balik ke penginapan dulu, buat istirahat, karena cuaca waktu itu sangat panas sekali. Pukul WIB, baru kita berangkat menuju Parangtritis. Masih mengandalkan Google Navigasi. Di tengah jalan, kita kedapetan apes, ban belakang motor kita bocor, padahal jarak ke Pantai Parangtritis tinggal 15 menit lagi. Beruntung di dekat TKP ada bengkel tambal ban. Setelah beres tambal ban, kita lanjut perjalanan. tiket masuk ke Parangtritis adalah 5rb, parkir 3rb. Spoiler for parangtritis Ombak pantai selatan di bulan-bulan ini cukup besar juga dengan angin yang kencang. Kita stay disini sampe sunset tiba. Setelah matahari terbenam, kita langsung balik lagi ke penginapan. Makan sego kucing daerah Tugu. Harga sego kucing 2rb an 1 bungkus, khusus yang isi ayam 3500. untuk lauk pauknya sendiri rata-rata 2rb an. Ada sate usus, sate telur puyuh, sate kerang, sate keong, dll. Habis itu balik hotel dan istirahat.... Jum'at, 6 September 2013 Perjalanan di hari ke-3 ini, adalah ke Gunung Kidul. Eksplore pantai-pantai selatan yang berada di balik-balik tebing. Konon katanya, daerah ini dulunya adalah lautan purba. Bisa dilihat bukit-bukit dan tebing yang didominasi bebatuan yang menyerupai batu karang sebelum tiba di bibir pantai. Lama perjalanan untuk mencapai wilayah ini adalah kurang lebih 2 jam dari Malioboro. Sepanjang perjalanan kita akan disuguhi hutan yang didominasi pohon kayu putih. Cuaca cukup sejuk jika melintasi daerah ini. Di awal memasuki area pegunungan kita akan disuguhi pemandangan Kota Yogyakarta dan sekitarnya dari ketinggian. Kalo di Bandung suasana seperti ini bisa dinikmati dari Dago atau Caringin TiluCartil. Sebenernya ada biaya masuk ke pantai selatan Gunung Kidul sneidir adalah 5rb, tapi dikarenakan kita mengikuti instruksi Google Navigasi, jadi kita tidak melewati gerbang utama. Jadi biayanya free. Hebat juga nih Google. Tapi untuk parkir tetap harus bayar.. Untuk yang membawa motor atau mobil, tidak perlu khawatir jika kendaraan kita mogok atau mengalami bocor ban. Karena walaupun berada di daerah pedalaman, tapi cukup banyak ditemukan bengkel-bengkel kecil. Pantai yang jadi destinasi pertama adalah Pantai Pok Tunggal. Jalan masuk dari jalur utama ke Pantai Pok Tunggal termasuk yang paling sulit. didominasi oleh jalan bebatuan dengan turunan yang curam. Tapi semua terbayar setelah kita sampe di pesisir pantai. Kita langsung disuguhin sebuah pantai mungil yang gokil banget pemandangannya. di ujung timur dan ujung barat terdapat tebing karang. Salah satu ciri khas pantai ini adalah sebuah pohon Duras. Cukup unik, karna letaknya pas di bibir pantai berdiri sendirian. Katanya ni pohon sangat dilindungin dan dikeramatkan oleh warga. widiiihh seremm.. Kata warga sih Pantai ini pengelolaannya masih secara swadaya oleh warga, jadi bisa dimaklum akses untuk masuknya masih seadanya. Tapi masih kata warga, setiap minggunya ada kunjungan pejabat Kabupaten Gunung Kidul. Mudah-mudahan ke depannya infrastruktur terutama jalan bisa diperbagus, biar wisatawan gak kesulitan masuk ke pesisir. Spoiler for pok tunggal Dari Pantai Pok Tunggal, lanjut perjalanan ke Pantai Indrayanti. Bisa dibilang Pantai Indrayanti udah termasuk pantai jadi, beda kaya Pok Tunggal. Bisa diliat dari struktur dan infrastruktur yang udah cukup baik, mulai dari penginapan, lahan parkir, tempat makan, gazebo di pesisir, dll. Lanjut lagi ke pantai Sundak. Pantai Sundak pun bisa dibilang pantai yang sudah jadi. Walau penataan masih lebih baik Pantai Indrayanti. Tapi keindahaan gak kalah.. Ada sebuah pantai tebing karang di sebelah timur, spot yang cocok untuk narsis-narsisan. Spoiler for indrayanti Spoiler for sundak Destinasi terakhir kita adalah Pantai Krakal. Untuk ke Pantai Krakal, kita cukup menyusuri bibir pantai dari Pantai Sundak. Ini kedua kalinya ane ke Pantai Krakal. Dulu waktu study tour SMA juga ane kesini. Kondisinya udah lebih maju, udah banyak penginapan-penginapan. Walau sepi dan gak ada yang nginep, wajar sih bukan musim liburan. Sangat disayangkan juga kondisi bibir pantai terlihat kotor, bukan sampah sih, tapi memang limbah dari bekas tumbuhan dan cangkang kerang.. tapi tetap mengurangi kenyamanan. Spoiler for krakal Menjelajah 4 pantai di Gunung Kidul rasanya udah cukup. Pantai Pok Tunggal jadi favorit ane. Walau akses masih lumayan sulit, tapi suasana nyaman paling dapet di pantai ini.. Berkunjung ke pantai-pantai Gunung Kidul di luar musim liburan juga jadi nilai plus. Suasana sepi, hanya beberapa wisatawan/backpacker, benar-benar cocok untuk melepas penat. Apalagi kondisi ombak di bulan ini yang cukup besar dan ganas, menambah suasana nyaman. Cocok buat yang pikirannya sedang kacau. Apalagi yang lagi galau dan hutang menumpuk. Kita langsung balik lagi ke Kota Jogja, mengurungkan niat mengexplore wisata2 lain di Gunung Kidul, karna cuaca sangat panas dan udah ngantuk juga. Sebelumnya makan mie ayam dulu di Kota Wonosari. Cuma 9rb termasuk es teh manis, tapi porsi mantap, lebih dari mengenyangkan. Sampe di hotel kita istirahat dulu. Sorenya jalan ke Malioboro, berburu benda2 yang bisa dibeli. Kebetulan Firman malem ini balik ke Malang. Seperti biasa kita nongkrong di titik nol sambil makan sate ayam. Balik lagi ke hotel, Firman siap-siap berkemas buat pulang.. Walau baru kenal 2 hari, tapi kita udah cukup akrab, mungkin karna satu nasib sebagai solois backpacker. Sebelum pulang, kita kembaliin motor dulu ke tempat penyewaan motor. Karna untuk hari terakhir ane mutusin buat explore dalem Kota aja naek TransJogja dan jalan kaki.. Sabtu, 7 September 2013 Hari terakhir di Jogja nih. Ane bangun agak siangan, soalnya 2 hari sebelumnya kurang maksimal tidur malemnya, jadi dipuas2sin dulu. Rencana sih pengen ke Prambanan tapi cuma di luarnya aja gak masuk. Sehabis mandi, ane berkemas barang dulu. Abis itu check out jam 8. Langsung menuju ke minimarket daerah Malioboro, cukup sarapan roti keju + capucino, 7rb perak aja.. cukup ngenyangin sampe siang. Beres sarapan, langsung naik Transjogja menuju ke Prambanan. Cukup 1 kali naik bus nomor 1A. bayar 2rb perak pake kartu Flazz BCA. Tadinya sih niat gak masuk ke Candi Prambanan. Tapi dipikir-pikir, buat ngabisin waktu, mending masuk aja deh.. Abis.. abis.. dah duit ane.. Harga tiket sendiri ada dua jenis. 30rbHanya Prambanan dan 40rbpaket Prambanan + Ratu Boko, udah termasuk shuttle bus. Shuttle Bus sendiri berangkat tiap 15 menit sekali. Kata petugas nya, mending ke Ratu Boko dulu, supaya nanti pas di Prambanan-nya gak perlu muter lagi. Oke deh, ane nurutin kata petugasnya. Jalan menuju Ratu Boko sendiri pertama menyusuri terminal Prambanan, masuk jalan desa beraspal yang cukup menanjak ke perbukitan. Spoiler for ratu boko Pemandangan khas perbukitan langsung keliatan nih pas kita turun dari bus. Kalo diliat dari struktur bangunan yang tersisa, keliatannya ini istana dulunya sangat megah.. karna bukan ahli arkeolog, ane ceritain yang lain aja dah.. di sebelah utara ada sebuah pendopo, kita musti menaiki beberapa anak angga dulu. Pemandangannya menghadap ke sebelah utara. kita bisa melihat secara langsung Candi Prambanan dari atas sini. Sebaiknya sih, kalo mau berkunjung ke Ratu Boko, waktu yang pas sore hari. Kita bisa ngeliat Sunset yang indah.. Puas sudah, langsung balik lagi ke Prambanan naik shuttle bus. Ini kunjungan kedua ane ke Prambanan. Untuk yang kedua kali ini, ada beberapa bangunan Candi yang sedang dipugar, dibatasi dengan pagar besi. Mungkin ini sisa-sisa dari letusan dahsyat Merapi, yang ngebuat struktur bangunan jadi rapuh. Tapi kita masih bisa masuk kok, wajib pake helm proyek. Tapi ane mutusin buat balik aja. Sebelumnya ane ambil tas dulu di tempat penginapan. Lanjut ke terminal Prambanan, numpang shuttle bus yang ke arah Ratu Boko. Karna jarak terminal Prambanan ke Candi Prambanan cukup jauh juga, ada 1 km. Apalagi kondisi stamina udah cape ditambah cuaca yang sangat panas. Spoiler for prambanan BERSAMBUNG DI KOMENG
- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan kecepatan Kereta Cepat Jakarta Bandung bakal dinaikan ke 300 km/jam pada bulan ini, tepatnya 14 Juni mendatang. Hal ini disampaikan Luhut dalam Rapat Kerja dengan Badan Anggaran DPR RI, Jumat 9/6. Pada kesempatan itu, Luhut juga mengajak anggota dewan untuk menjajal Kereta Cepat Jakarta Bandung. Sehingga secara langsung bisa dipastikan bahwa KCJB telah siap beroperasi. "Tanggal 14 bulan ini kami akan mulai trial 300 km per jam. Saya akan coba mungkin pak Ketua mau hadir sama-sama kita coba, tanggal 15 atau 16 Juni nanti,” kata Luhut. Lebih lanjut, Luhut juga menuturkan bahwa pembangunan kereta cepat ini sudah akan rampung secara keseluruhan dan akan siap dilakukan uji coba pada pertengahan bulan nanti. "Sudah hampir semua selesai, kita akan lihat kereta api cepat ini," lanjutnya. Luhut memastikan bahwa kereta cepat akan beroperasi normal sesuai dengan jadwal pada 18 Agustus 2023. Bahkan dalam paparannya di depan DPR, Luhut meminta semua pihak tidak menebar berita hoax soal mundurnya operasional kereta cepat. "Jadi, jangan dari kita sendiri membuat berita hoax bahwa ini gagal, tidak ada yang masalah sampai hari ini semua terkendali mengenai itu," ujar Luhut. Setelah uji coba, ia mengatakan kereta api cepat ini akan disiapkan untuk operasi Agustus. Tahap awal, operasi akan digratiskan bagi masyarakat yang tinggal di sekitar jalur rel kereta api. "Jadi, mereka akan kita sampaikan gratis sambil mencoba ini kereta cepat dan itu kecepatannya akan kita capai 350 km/jam," tuturnya. Terkini
Gabung KomunitasYuk gabung komunitas {{forum_name}} dulu supaya bisa kasih cendol, komentar dan hal seru lainnya. jadi gini agan aganwati, saya mau backpacker ke jogja naik kereta. rencana mau berangkat dari Malang atau Surabaya gitu. Kira2 agan dan aganwati ada yang tau nnti turun di stasiun mana yang paling pas deket dengan tempat wisata? trs setelah itu naik bis ato apa kemana? tolong dibantu ya gan? hehe matabelo 02-04-2014 1509 Kaskus Addict Posts 2,098 QuoteOriginal Posted By yudhabeye►jadi gini agan aganwati, saya mau backpacker ke jogja naik kereta. rencana mau berangkat dari Malang atau Surabaya gitu. Kira2 agan dan aganwati ada yang tau nnti turun di stasiun mana yang paling pas deket dengan tempat wisata? trs setelah itu naik bis ato apa kemana? tolong dibantu ya gan? hehe matabeloturun stasiun tugu gan. Ntar kemana mana pake trans jogja aja 3000 sampe mana pun Btw ane pertamax 02-04-2014 1520 naik kereta apa ya gan?? soale ane tracking di website KAI, tujuan stasiun TUGU kagak ada gan 02-04-2014 1525 stasiun tugu gan, depanya udah malioboro, kalo mau ke prambanan tinggal naik trans jogja halte nya deket stasiun tugu 02-04-2014 1526 QuoteOriginal Posted By yudhabeye►naik kereta apa ya gan?? soale ane tracking di website KAI, tujuan stasiun TUGU kagak ada gan brarti turun depanan dikit gan nanti naik Pramex Prambanan expres kalo gak salah wkwkwk 02-04-2014 1527 kalo naik kereta ekonomi biasanya turun di stasiun lempuyangan gan. CMIIW kalo ane waktu itu dari stasiun lempuyangan ke malioboro jalan kaki gan. maklum ngirit ongkos 02-04-2014 1533 KASKUS Addict Posts 2,562 kestasiun tugu aja gan yang deket ama malioborojalan kaki cukup tapi itu tergantung kereta yg agan naikin ,trus tinggal naik becak/andong kalo ga trans jogja buat keliling kota jogja gan, kalo mau ke tempat yg jauh misal borobudur/pantai parngtritis mending ente naik bis. kalo duit cukup bisa sewa mobil gan 02-04-2014 1535 Diubah oleh ovanrt 02-04-2014 1537 oke terimakasih info ny btw ituu ke stasiun tugu naik kereta apa ya kalo dari Malang atau Surabaya hehe.. soale saya tracking di website KAI gag ada stasiun TUGU 02-04-2014 1538 ane sering gan, dan kebetulan ane dari malang juga. Turunnya ya distasiun tugu gan 02-04-2014 1539 Aktivis Kaskus Posts 663 klo dari surabaya paling pertama turun di lempuyangan. tpi klo mau ke malioboro turun di stasiun tugu gan 02-04-2014 1543 QuoteOriginal Posted By sering gan, dan kebetulan ane dari malang juga. Turunnya ya distasiun tugu gan naik kereta apa gan? Malioboro Expres kah?? trs klo mau ke malioboro jauh gag, nginep ny juga giimana? hehe 02-04-2014 1544 KASKUS Addict Posts 2,562 QuoteOriginal Posted By yudhabeye►oke terimakasih info ny btw ituu ke stasiun tugu naik kereta apa ya kalo dari Malang atau Surabaya hehe.. soale saya tracking di website KAI gag ada stasiun TUGUAda kok gan Stasiun Tugu Yogyakarta, Biasanya Kereta Eksekutif gan yang jurusanya Stasiun tugu misal Gajayana/Bima yang ekonomi jg ada gan "Malioboro Express" ,cmmiw 02-04-2014 1546 Kaskus Addict Posts 2,298 Beneran nk kreta gan?drmana emg? 02-04-2014 1549 KASKUS Addict Posts 2,562 QuoteOriginal Posted By yudhabeye► naik kereta apa gan? Malioboro Expres kah?? trs klo mau ke malioboro jauh gag, nginep ny juga giimana? heheKalo mau ke Malioboro dari st Tugu deket gan jalan kaki aja, kalo nginep buat Backpacker mending di Losmen aja gan murah fasilitas jg dapet, kalo hotel di sekitar malioboro banyak gan tapi kalo hari libur kebanyakan full harganya jg diatas 400rebuan permalam 02-04-2014 1551 kalo naik KA dr malang ada malioboro xpres,gajayana atau bima relasi turun tugu gan..k malioboro jalan kaki..klo penginepan ada agak jauh tp jalan kaki g krasa kok biasanya 120an mlm/kamar 02-04-2014 1554 Kaskus Addict Posts 1,407 stasiun tugu, disarankan berangkat pagi dan malamnya bisa jalan" ke Malioboro, deket kok, waktu itu ane naik kereta tiket'nya 65k, ntah sekarang. 02-04-2014 1555 Kaskus Addict Posts 1,712 Turun di stasiun tugu ae dab. Ben gampang . Kalo turu sekitaran tugu akeh losmen atau penginapan murah. Search Ada di forum traveler kaskus dab. 02-04-2014 1557 KASKUS Addict Posts 2,172 QuoteOriginal Posted By putra019►kalo naik kereta ekonomi biasanya turun di stasiun lempuyangan gan. CMIIW kalo ane waktu itu dari stasiun lempuyangan ke malioboro jalan kaki gan. maklum ngirit ongkos ane jg dlu turun lempuyangan gann, lanjutin naek bis biar lebih enak nikmatin nuansa kota 02-04-2014 1558 Aktivis Kaskus Posts 632 Kalo naek kereta yg ekonomi turunya di stasiun lempuyangan gan ntr dari situ bsa jalan atau naek becak ke malioboro. Pntr2 nawarnya ya klo naek becak. Kalo agan naek kereta yg bisnis atau ekseutif turunnya di stasiun tugu nah dari situ tinggal jln kaki aja udah dkt ama malioboro . Klo mau kmn2 naek bus trans aja uda ada kok haltenya di malioboro situ dan murah lagi cm 3000tarifnya jauh deket. Beda tujuan beda busnya gan. Pkok tnya2 dlu deh. 02-04-2014 1558 ga pernah gan biasanya naik pesawat sih 02-04-2014 1601
backpacker ke jogja naik kereta